Tempe merupakan makanan tradisional Indonesia hasil fermentasi dengan bahan dasar yang berupa kacang-kacangan. Selama fermentasi, tempe dapat dibungkus dengan daun pisang atau dengan plastik. Pembungkus daun pisang memungkinkan adanya kontaminasi alami pada tempe. Lipase, enzim hidrolitik yang memecah ikatan ester pada senyawa triasilgliserol, dihasilkan selama fermentasi tempe. Enzim ini banyak diteliti karena dapat diaplikasikan dalam bidang industri, bioremediasi, bioenergi, dan studi medis. Isolasi bakteri lipolitik dilakukan dengan menggunakan media Rhodamine B. Pada penelitian ini didapatkan bahwa setiap sampel tempe mengandung bakteri lipolitik yang berbeda-beda. Tempe yang dibungkus dengan daun pisang cenderung memiliki jumlah bakteri lipolitik yang lebih tinggi. Sekuen empat jenis koloni bakteri lipolitik dianalisis menggunakan program BLASTn, dan didapatkan dua jenis bakteri lipolitik Burkholderia dan Acinetobacter yang sebelumnya telah dilaporkan memiliki aktivitas lipolitik yang tinggi. |