Anda belum login :: 22 Nov 2024 19:07 WIB
Detail
BukuAplikasi 2D Elektroforesis dalam Deteksi Enzim Fibrinolitik Cacing Tanah Lumbricus Rubellus
Bibliografi
Author: LESTARI, ARVIANA ; Suhartono, Maggy Thenawidjaja (Advisor)
Topik: Elektroforesis 2D-Zimografi; Enzim Fibrinolitik; Lumbrokinase; L. Rubellus
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Teknobiologi Unika Atma Jaya (Faculty of Biotechnology Atma Jaya Catholic University of Indonesia)     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2010    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Arviana Lestari's Undergraduate Theses.pdf (222.2KB; 45 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FTB-180
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Cacing tanah Lumbricus rubellus menghasilkan enzim yang bersifat fibrinolitik, yang dikenal sebagai lumbrokinase. Enzim ini berperan sebagai agen antitrombosis karena aktivitasnya yang dapat mendegradasi fibrin/fibrinogen sekaligus menstimulasi plasminogen menjadi plasmin. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis profil protein dan aktivitas enzim fibrinolitik dari ekstrak L. Rubellus lokal dengan menggunakan analisis 1D dan 2D SDS-PAGE serta 1D dan 2D-zimografi dengan substrat berupa fibrinogen 1% b/v. Cacing tanah yang digunakan berasal dari Pusat Studi Satwa Primata, Bogor. Enzim fibrinolitik diekstrak dan disemimurnikan dengan menggunakan beberapa perlakuan pH, yaitu dengan buffer ekstraksi pH 3,5,7,dan 9. Sampel berupa larutan tepung cacing terlebih dahulu dipurifikasi menggunakan AKTA Sephadex G-25 gel filtrasi sebelum digunakan sebagai sampel dalam 2D elektroforesis. Perlakuan pada sampel 2D elektroforesis dibagi menjadi dua yaitu rehidrasi sampel dengan 50 mM DTT dan tanpa DTT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buffer ekstraksi pH 7 merupakan buffer yang paling baik untuk mengekstraksi enzim fibrinolitik karena memberikan hasil zimogram yang lebih jelas. Dalam penelitian ini, berhasil dideteksi aktivitas enzim fibrinolitik dengan teknik kombinasi 2D elektroforesis dan zimografi, baik untuk sampel dengan perlakuan dengan dan tanpa DTT. Enzim ini terdiri dari 12 fraksi enzim fibrinolitik, yang memiliki titik isoelektrik sekitar 4,3-4,9 dan berat molekul sekitar 17-36 kD. Enzim ini memiliki struktur yang kompak sehingga tahan terhadap pengaruh DTT dan masih dapat berenaturasi serta mendegradasi substrat fibrinogen dengan baik.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.171875 second(s)