Suatu lahan parkir membutuhkan sebuah sistem yang terpadu untuk memudahkan pengelolaan, baik dari segi manajemen parkir, maupun dari segi keamanannya. Dengan menggunakan sistem komputerisasi pada suatu lahan parkir, maka pengelolaan sistem parkir dapat menjadi lebih efektif dan efisien, karena dengan bantuan komputer dapat memudahkan proses pencatatan data, transaksi dan sistem informasi terhadap pengguna parkir. Sistem ini menggunakan kode acak yang diubah menjadi barcode sebagai ganti tanda nomor kendaraan atau nomor polisi yang biasa digunakan sebagai masukan pada suatu sistem parkir. Barcode dan waktu masuk akan dicetak pada karcis parkir. Kendaraan yang masuk dan keluar dari area parkir akan difoto dengan menggunakan webcam. Sistem ini juga dilengkapi dengan sistem penghitung jumlah lahan kosong pada tiap lantai parkir berdasarkan masukan dari sensor inframerah. Hasil pengujian menunjukkan, proses perubahan kode acak ke dalam bentuk barcode, pemotretan fisik kendaraan pada saat masuk dan keluar area parkir, proses penghitungan jumlah lahan kosong pada masing-masing lantai, serta penghitungan biaya parkir dapat terealisasi dengan baik |