Detail Penerapan Pembelajaran Tematik untuk Mengembangkan Keterampilan Proses Sains pada Siswa Kelas I SDN Guntur 04 Jakarta Bibliografi Author: MARBUN, SUMIYATI ; Karli, Hilda (Advisor) Topik: Pembelajaran Tematik; Keterampilan Proses Sains; Pembelajaran IPA Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Pendidikan dan Bahasa Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2010     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Sumiyati Marbun's Undergraduated Theses.pdf (276.68KB; 9 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FKIP-PGSD-95 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Keterampilan Proses Sains adalah keterampilan manual, sosial, dan kognitif yang bertujuan untuk memeroleh dan mengembangkan pengetahuan dengan melakukan kegiatan mengamati, mengklasifikasi, mengukur, membandingkan, menyimpulkan, dan mengomunikasikan. Pembelajaran tematik merupakan pembelajaran yang melibatkan beberapa konsep dalam satu mata pelajaran untuk memberikan pengalaman yang bermakna kepada siswa. Bermakna artinya, siswa akan memahami konsep-konsep atau pengetahuan yang mereka pelajari itu melalui pengalaman langsung dan menghubungkannya dengan konsep lain yang sudah mereka pahami. Tujuan penelitian ini adalah menerapkan KPS pada pembelajaran tematik siswa kelas I SDN Guntur 04 Jakarta. Aspek-aspek yang ingin dikembangkan dalam tiap siklus adalah aspek KPS mengamati dan aspek KPS mengomunikasikan. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus dan setiap siklusnya ada 2 kali pertemuan. Pada siklus I mengambil subtema “Lingkungan Kelas”, dan pada siklus II subtema “Kesayanganku”. Subjek penelitian adalah siswa kelas I SDN Guntur 04 dengan jumlah 30 siswa yaitu 16 siswa perempuan dan 14 siswa laki-laki. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus 2009 sampai dengan Januari 2010. Hasil penelitian yang diperoleh pada penguasaan konsep siklus I naik sebesar 84.67%. Penguasaan KPS naik untuk aspek mengamati sebesar 30% dan aspek mengomunikasikan sebesar 48.66%. Pembelajaran tematik yang dilakukan pada siklus I adalah untuk mengkaitkan konsep bagian-bagian tubuh manusia dan kegunaan benda bagi manusia. Kemudian penguasaan konsep pada siklus II mengalami kenaikan 68.79%, dan penguasaan KPS untuk aspek mengamati naik sebesar 37.5%, serta aspek mengomunikasikan naik sebesar 62.56%. Pembelajaran tematik pada siklus II untuk mengkaitkan konsep cara merawat gigi dengan benar dan merawat benda yang digunakan untuk merawat gigi. Tanggapan siswa untuk siklus I dan siklus II adalah 100%, siswa senang belajar IPA dan siswa senang dengan adanya kegiatan percobaan. Kesimpulan yang diperoleh pada penelitian ini adalah 1) Pembelajaran tematik dapat meningkatkan penguasaan konsep. 2) Meningkatkan Keterampilan Proses Sains siswa kelas I SD. 3) Aspek-aspek Keterampilan Proses Sains yang dapat dikembangkan pada pembelajaran tematik siswa kelas I SD untuk tema sentral Mahluk Hidup dan Benda di sekitar adalah aspek mengamati dan aspek mengomunikasikan. 4) Tanggapan siswa kelas I SD terhadap penerapan pembelajaran tematik adalah positif. Dari hasil angket dan wawancara tanggapan siswa terhadap penerapan pembelajaran tematik dengan menggunakan KPS sangat menarik dan menyenangkan. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan guru dapat mengikuti seminar yang berhubungan dengan pelaksanaan pembelajaran tematik yang menggunakan KPS untuk memeroleh wawasan mengenai KPS dan menyimulasikan pembelajaran tematik dalam forum (KKG). Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved