Praktik magang dilakukan penulis untuk memenuhi salah satu persyaratan guna mencapai gelar sarjana Ekonomi pada Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya Jakarta. Praktik magang dilakukan di PT Taman Impian Jaya Ancol yang bergerak pada bidang rekreasi dan resor sebagai staff penjualan rombongan agen daerah dalam bagian marketing. Tugas utama penulis selama melakukan praktik magang adalah membuat Voucher Pengambilan Tiket bagi rombongan yang berasal dari luar Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi yang akan digunakan untuk memperoleh tiket asli memasuki Taman Impian Jaya Ancol pada hari kunjungan. Produk utama yang ditawarkan PT Taman Impian Jaya Ancol berupa tempat rekreasi dan hiburan keluarga yang dapat memberi suasana berbeda dibandingkan dengan tempat hiburan yang lain. Sedangkan jasa pelengkap yang diberikan antara lain informasi, pembelian tiket langsung ataupun melalui agen, transportasi transbende, acara-acara rutin seperti pagelaran musik, dan lain-lain. Penulis melihat bahwa selama ini PT Taman Impian Jaya Ancol menggunakan beberapa alat promosi antara lain iklan, promosi penjualan, serta hubungan masyarakat dan publisitas. Bentuk atau metode yang digunakan PT Taman Impian Jaya Ancol untuk menunjang promosi penjualan adalah kupon yang berupa diskon untuk pembelian tiket, diskon jangka pendek, dan pemberian insentif bagi agen yang berhasil mencapai target penjualan. Walaupun demikian tidak semua agen dapat mencapai target penjualan. Selain itu agen hanya terdapat di pulau Jawa dan harus berbentuk badan usaha sehingga penulis merasa bahwa penjualan tiket belum tercapai dengan maksimal. Sebab lain yang mempengaruhi jumlah penjualan tiket adalah banyaknya pengunjung yang merasa bahwa harga memasuki kawasan dan wahana dalam Taman Impian Jaya Ancol cukup tinggi dan kurang didukung dengan fasilitas yang memadai. |