Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi responden terhadap pelayanan Rumah Sakit Atma Jaya dan Pelayanan Kesehatan Sint. Carolus dan untuk mengetahui apakah ada perbedaan pelayanan antara Rumah Sakit Atma Jaya dengan Pelayanan Kesehatan Sint. Carolus. Untuk mengetahui atribut-atribut yang mempengaruhi persepsi responden ini, penulis menggunakan lima dimensi pokok yang menentukan kualitas jasa yaitu keandalan (reliability), daya tanggap (responsiveness), kepastian (assurance), empati (emphaty), dan berwujud (tangible). Dalam skripsi ini penulis menggunakan metode survey dengan menyebarkan kuisioner kepada 50 responden di Rumah Sakit Atma Jaya dan 50 responden di Pelayanan Kesehatan St. Carolus. Data yang telah terkumpul dari kuesioner kemudian akan diolah dengan metode Mean Score dan Uji Beda Rata-Rata. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa menurut responden Rumah Sakit Atma Jaya dan Pelayanan Kesehatan St. Carolus memiliki persepsi yang baik untuk kedua rumah sakit tersebut. Berdasarkan hasil analisis menggunakan Uji Beda Rata-Rata yaitu dengan uji-t dua sampel independen dapat disimpulkan bahwa persepsi responden terhadap pelayanan kesehatan yang diberikan Rumah Sakit Atma Jaya dan Pelayanan Kesehatan Sint. Carolus memiliki perbedaan. Hal ini dapat dilihat dari p-value = 0,038 yang lebih kecil dari ?? = 0,05. |