Salah satu bakteri yang memiliki karakteristik unik adalah bakteri pembentuk inti es. Bakteri ini mampu menginisiasi pembentukan inti es pada suhu di atas -10oC. Isolasi bakteri pembentuk inti es dilakukan dari beberapa sample seperti bayam (Amaranthus tricolor), katuk (Sauropus androgynus), pepaya (Carica papaya), poh-pohan (Pilea glaberina), selada (Lactuca sativa), selada perancis (Lactuca sativa var. crispa), dan kecambah kacang hijau (Vigna radiata).Isolasi dilakukan mengacu pada Lindow et al. (1978). Dari hasil isolasi ditemukan dua isolat bakteri yang mampu membentuk inti es, yaitu isolat C dan isolat 6. Dari Pengamatan mikroskopi dan maksrokopi yang dilakukan diketahui kedua isolat bakteri memiliki pigmen kuning, berbentuk batang dan bergram negative. Hasil PCR gen 16SrRNA kedua isolat yang dilanjutkan dengan DNA sekuensing menunjukkan isolat C memiliki kemiripan sebesar 95% dengan Pantoea ananatis dan isolat 6 memiliki kemiripan sebesar 97% dengan Pantoea Sp. |