Praktek bisnis yang menyimpang dapat mengakibatkan dampak negatif bagi lingkungannya, padahal layaknya bisnis memikirkan kepentingan seluruh stakeholder. Kontribusi perusahaan terhadap para stakeholder dapat terlihat pada CSR yang dilakukan oleh perusahaan. Semakin besar suatu perusahaan, potensi perusahaan tersebut untuk melakukan CSR semakin besar. Oleh karenanya, penelitian terhadap CSR dilakukan pada PT Astra International Tbk. Permasalahan yang diteliti dalam skripsi ini adalah bagaimana perusahaan melakukan kegiatan CSR mereka dan sejauh mana CSR yang dilakukan memberikan kontribusi bagi masyarakat. CSR yang diteliti pada PT Astra International hanya dibatasi pada program Income Generating Activity SNDP, suatu program CSR yang dilakukan Astra bagi lingkungan sekitar di daerah Sunter II. Dalam program IGA SNDP, Astra berusaha untuk membina dan meningkatkan pendapatan masyarakat dengan memberikan pelatihan dalam program binaan pembuatan pupuk kompos dan kain majun. Ditemukan bahwa Astra telah melakukan program CSR-nya dengan melakukan tahap perencanaan dengan melakukan pemetaan, identifikasi kebutuhan masyarakat, serta perencanaan program; tahap implementasi dengan melakukan sosialisasi dan implementasi program; dan tahap evaluasi. Dalam menerapkan program IGA, perusahaan memberikan pelatihan kepada mitra binaan dan selama program berlangsung, Astra akan mendampingi dan memberikan masukan pada mitra binaan. Dan dari penelitian, program pupuk kompos dan kain majun dapat memberikan tambahan penghasilan, sekitar Rp 50.000-Rp 400.000 per bulan, bagi masyarakat sekitar yang menjadi mitra binaan dalam program-program tersebut. Berdasarkan hasil ini, perusahaan memberikan pengaruh positif bagi masyarakat dan hal ini masih dapat di tingkatkan di kemudian hari. |