Dalam era globalisasi ini, perusahaan-perusahaan saling bersaing untuk memperebutkan pangsa pasar dalam industrinya. Hal ini menyebabkan perusahaan harus bekerja keras untuk memperbaiki, meningkatkan dan menjaga kualitas produk yang dihasilkan dan dijualnya. Oleh karena itu, peranan persediaan menjadi penting karena persediaan yang baik akan menghasilkan barang jadi yang bermutu. Dalam melakukan audit keuangan atas persediaan pada PT Fastfood Indonesia Tbk., penulis melakukan survei pendahuluan terhadap pengendalian internnya untuk menentukan audit program yang harus dilaksanakan, kemudian mendokumentasikannya dalam kertas kerja audit sebagai dasar menyusun laporan audit. Dari hasil audit yang telah dilakukan, penulis menyimpulkan bahwa perkiraan persediaan PT Fastfood Indonesia Tbk telah disajikan secara wajar sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum. Namun terdapat beberapa kelemahan yang ditemukan, yaitu: 1. Ventilasi di dalam gudang dry good masih kurang memadai. 2. Barang yang slow moving maupun melebihi stock tidak dilaporkan manajemen. 3. Tidak terdapat prosedur untuk melakukan retur barang. 4. Alat pemadam kebakaran di gudang jumlahnya sudah mencukupi namun ada beberapa yang sudah usang dan tidak dapat digunakan dengan baik. Atas kelemahan-kelemahan yang ditemukan, penulis telah memberikan saran perbaikan yang mungkin dapat berguna bagi perusahaan |