Dewasa mi penggunaan perangkat teknologi seperti komputer tidak hanya berguna secara fungsional, tapi juga berperan dalam menunjang penampilan penggunanya. Sebagai salah satu produsen komputer kelas dunia. Apple Inc. menyadari hal ini. Melalui authorized reseller-nya di Indonesia, iBox, Apple menggunakan strategi komunikasi pemasaran Personal Selling dalam memasarkan produknya, karena dengan personal selling pemasar dapat secara langsung mengidentifikasi keinginan, motif dan perilaku konsunien. Lebih dan itu, personal selling juga dapat mengkomunikasikan karakteristik, citra perusahaan dan produknya yang akan menimbulkan persepsi khalayak sasaran yang kemudian akan mempengaruhi tindakan, reaksi atau kebiasaan terhadap produk tersebut. Untuk mengetahui persepsi khalayak sasaran terhadap keterampilan menjual wiraniaga iBox dalam kegiatan personal selling memasarkan komputer Apple, penulis melakukan penelitian dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan melakukan pengumpulan data dan pemiliban sampel menggunakan metode purposive sampling, melalui 70 kuesioner yang disebarkan di iBox Senayan City dan wawancara mendalam terhadap 5 respondel) untuk mendukung data yang didapat dan kuesioner. Sedangkan teknik analisa data yang digunakan adalah teknik statistik deskriptif. Dari penelitian yang telah penulis lakukan, diketahui bahwa secara keseluruhan keterampilan menjual wiraniaga iBox sangat baik dalam menjalankan personal selling di iBox Senayan City. Hal mi dibuktikan dan penguasaan produk (product knowledge) dan kemampuan persuasi yang baikterhadap pengunjung. |