| Pendidikan usia dini merupakan fondasi untuk pembelajaran anak di masa depan atau lifelong learning. Namun turnover guru dalam lembaga pendidikan tergolong tinggi. Hal ini memberikan dampak secara emosional bagi anak. Attachment anak dengan guru pada pendidikan usia dini cenderung erat sehingga pengalaman ditinggalkan oleh guru ini dapat menimbulkan trauma sepanjang hidupnya. Oleh karena itu, permasalahan ini perlu ditangani secara serius. Salah satu penyebab tingginya turnover guru adalah budaya organisasi yang tidak mendukung atau memberi motivasi guru. Budaya organisasi dapat dianalisis melalui organizational archetype. Organizational archetype adalah kerangka pemaknaan anggota organisasi yang menyediakan struktur pemahaman mengenai bagaimana anggota organisasi memandang dan menyelesaikan tugas, terutama masalah-masalah dalam organisasinya. Dalam kerangka organizational archetype, masalah ini terkait dengan bagaimana alignment antara archetype visi pendidikan lembaga tersebut dengan archetype guru, kepala sekolah, dan manajemen serta bagaimana alignment antara archetype guru, kepala sekolah, dan manajemen itu sendiri. Oleh karena itu, untuk menjawab dinamika alignment ini, peneliti mengadakan studi kasus organizational archetype pada preschool Pamong Sito Learning Center @ Anggur. Untuk melihat dinamika organizational archetype ini, peneliti melakukan wawancara terhadap founder, guru, kepala sekolah dan manajemen preschool. populasi penelitian ini adalah lembaga pendidikan usia dini. Sedangkan sampel peneliti adalah preschool Pamong Sito Learning Center @ Anggur. Pamong Sito Learning Center @ Anggur merupakan subjek studi kasus ini. Teori yang peneliti gunakan untuk menganalisis data adalah teori archetype dari Carol S. Pearson. Dalam penelitian ini, peneliti menemukan bahwa archetype pada visi pendidikan anak adalah innocent. Archetype yang muncul pada guru adalah caregiver dan warrior, everyperson, innocent, dan shadow innocent. Archetype yang muncul pada kepala sekolah everyperson, sedangkan yang muncul dalam manajemen innocent, shadow warrior, ruler dan everyperson. Misalignment muncul pada manajemen yang shadow warrior dengan visi anak, kepala sekolah, dan anggota manajemen lain. Untuk mengontrol energi shadow warrior, diperlukan archetype caregiver dengan nilai compassion dan caring. Dalam organisasi caregiver seperti pendidikan usia dini, diperlukan komite yang beranggotakan beberapa orang untuk mengontrol energi archetype yang muncul dan mencegah terjadinya shadow archetype |