Anda belum login :: 23 Nov 2024 11:47 WIB
Detail
BukuPemetaan Rantai Pasok Dengan Menggunakan Model SCOR (Studi Kasus : PT. Kramayudha Tiga Berlian Motors, Jakarta)
Bibliografi
Author: PUTRA, HENGGAR KUSUMA ; Hidayat, Trifenaus Prabu (Advisor)
Topik: Proses serta aktifitas rantai pasok; Model SCOR; metrik performansi.
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2009    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Henggar K.P's Undergraduate Theses.pdf (2.23MB; 82 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FTI-444
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
PT. Kramayudha Tiga Berlian Motors (KTB) bergerak dalam bidang distributor resmi kendaraan Mitsubishi di Indonesia. PT. KTB memiliki divisi spare parts yang menangani distribusi barang jadi berupa spare parts ke seluruh dealer yang tersebar di Indonesia. Perusahaan harus mampu menyediakan spare parts yang berkualitas serta
ketersediaannya yang terjaga. Pendistribusian spare parts ke dealer harus didukung oleh
kemampuan gudang dalam mengatur sistem rantai pasok spare parts ke seluruh dealer Indonesia. Hal ini menuntut suatu sistem manajemen rantai pasok yang baik yang dapat membantu sekaligus memberikan konstribusi terhadap peningkatan pelayanan perusahaan. Untuk memperoleh manajemen rantai pasok yang efektif dan efisien maka perlu dilakukan pemetaan secara menyeluruh proses serta aktifitas terhadap rantai pasok perusahaan. Dengan adanya pemetaan dapat diketahui secara mendalam proses bisnis
perusahaan. Kegiatan pemetaan proses bisnis dilakukan di PT. KTB divisi spare parts dengan menggunakan Model Supply Chain Operation References (SCOR) dan Pemetaan ini dilakukan sampai level 3. Dalam Pemetaan memperlihatkan secara jelas ruang lingkup perusahaan, serta pola
proses dan aktifitas perusahaan dari hulu ke hilir. Hasil pemetaan juga menunjukkan bahwa
metrik performansi yang dimiliki oleh perusahaan dirasakan masih kurang komprehensif dan
tidak mengukur performansi dari rantai pasok perusahaan secara keseluruhan, juga adanya
disintegrasi sepanjang rantai pasok perusahaan, dan belum optimalnya penggunaan teknologi informasi. Berdasarkan hasil temuan selama pemetaan, maka usulan yang diberikan untuk memecahkan masalah yang ada adalah sebagai berikut : usulan penerapan metrik-metrik yang seharusnya dipergunakan perusahaan untuk mengukur performansi manajemen rantai pasok perusahaan yang diadopsi dari metrik-metrik di SCOR, usulan penerapan modul SCM dan modul BI pada core sistem SAP dan sistem vendor network
sebagai enabler dari sistem rantai pasok perusahaan.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.1875 second(s)