Detail Hubungan antara Persepsi Konsumen terhadap Bauran Pemasaran Lion Air dengan Pengambilan Keputusan Memilih Jasa Angkutan Udara Lion Air Bibliografi Author: WIDIARINI, PUSPITO ; Johan, Retno Triyani (Advisor) Topik: Bauran Pemasaran Lion Air; Lion Air; Pemilihan Jasa Angkutan Udara Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2006     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Puspito Widiarini Undergraduated Theses.pdf (260.53KB; 77 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FP-1236 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Data menunjukan semenjak tahun 2000 sampai tahun 2004 tercatat sebanyak 37 perusahaan jasa angkutan udara baru yang mendapat izin usaha dari Departemen Perhubungan Indonesia dan 24 perusahaan diantaranya sudah mulai beroperasi. Hal ini terjadi karena Indonesia merupakan pangsa pontensial di dalam dunia penerbangan, pada tahun 1999 tercatat ada 6,6 juta penumpang angkutan udara, dan selama tahun 2005 tercatat 20juta penumpang angkutan udara (Indonesia Air Carrier Association,2005). Salah satu perusahaan jasa angkutan baru adalah Lion Air, selama kurun waktu lima tahun terakhir perusahaan tersebut telah mengalami pertumbuhan sebanyak 300% dan menepati posisi kedua dalam perolehan konsumen. Konsumen jasa angkutan udara sekarang mempunyai banyak pilihan bermacam-macam perusahaan jasa angkutan udara. Akibatnya didalam industri penerbangan persaingan semakin kompetitif dalam memperebutkan konsumen sehingga memerlukan strategi marketing yang lebih efektif. Salah satu strategi marketing dipakai adalah dengan menggunakan strategi bauran pemasaran, yang merupakan suatu sistem pemasaran yang mencakup produk atau jasa, harga, promosi dan sistem distribusi. Berdasarkan fenomena ini peneliti bertujuan untuk meneliti apakah ada hubungan persepsi konsumen terhadap bauran pemasaran dengan pengambilan keputusan memilih konsumen terhadap suatu jasa angkutan udara Lion Air. Manfaat dari penelitian ini adalah memberikan masukan bagi Psikologi Industri dan Organisasi di bidang consumers behavior, bagi penelitian selanjutnya, serta bagi perusahaan jasa angkutan udara tentang hubungan persepsi konsumen terhadap bauran pemasaran dengan pengambilan keputusan memilih jasa angkutan udara. Penelitian ini merupakan penelitian non-experimental atau dengan kata lain, tidak ada variabel yang dimanipulasi dalam penelitian ini. Secara spesifik, penelitian ini merupakan penelitian koresional, karena ingin melihat hubungan dua variabel, yakni persepsi terhadap bauran pemasaran dan pengambilan keputusan memilih jasa angkutan udara. Persepsi terhadap bauran pemasaran diukur dengan menggunakan kuesioner yang dikonstruksikan juga oleh peneliti berdasarkan indikator produk jasa, harga, promosi dan sistem distribusi. Sedangkan pengambilan keputusan memilih diukur dengan menggunakan kuesioner yang dikonstruksikan peneliti berdasarkan indikator complex decision making yang terdiri dari need of arousal,informational search, alternative evaluation, purchase decision dan postpurchase evaluation. Korelasi antara dua variabel dianalisa dengan menggunakan teknik korelasi Pearson’s Product Moment. Penelitian ini menggunakan metode uji coba terpakai, dan menggunakan teknik incidental sampling, yakni kuesioner disebar pada subyek yang belum ditentukan tetapi memenuhi karakteristik sampel. Kuesioner disebarkan pada 50 responden, tetapi hanya 37 kuesioner yang data yang dapat terpakai. Hasil uji coba alat ukur yang dilakukan pada 37 responden penelitian memperoleh nilai reliabilitas 0,812 untuk kuesioner persepsi konsumen terhadap bauran pemasaran dan nilai reliabilitas 0.831 untuk kuesioner pengambilan keputusan memilih jasa angkutan udara Lion Air. Hasil pengujian korelasi Pearson’s Product Moment menunjukan taraf signifikan 0.012 pada tingkat kepercayaan 0.05 (twotailed) dan koefisien korelasi 0.409 dengan koefisien korelasi tabel 0.3246. Hal ini menunjukan bahwa hipotesa penelitian yang menyatakan ada hubungan persepsi konsumen terhadap bauran pemasaran dengan pengambilan keputusan memilih diterima. Gambaran penyebaran skor total dan perbandingan antara mean teoritis dengan mean pada penyebaran skor menunjukan bahwa dalam penelitian ini subyek penelitian mempunyai persepsi terhadap bauran pemasaran yang tinggi dan pengambilan keputusan memilih yang tinggi. Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil penelitian ini adalah ada hubungan antara persepsi terhadap bauran pemasaran dengan pengambilan keputusan memilih jasa angkutan udara Lion Air. Hal ini terjadi karena kemungkinan adanya persepsi konsumen yang positif terhadap bauran pemasaran sehingga mempengaruhi pengambilan keputusannya untuk memilih jasa angkutan udara Lion Air. Berdasarkan uraian diatas, maka dapat disarankan bagi peneliti selanjutnya yang ingin meneliti tentang persepsi terhadap bauran pemasaran dan pengambilan keputusan memilih jasa angkutan udara untuk mengontrol lebih banyak variabelvariabel yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan memilih jasa angkutan udara. Peneliti juga menyarankan bagi penelitian selanjutnya untuk meneliti variabelvariabel lain yang mungkin berhubungan dengan pengambilan keputusan memilih jasa angkutan udara seperti variety seeking, disonance reduction dan inertia. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar responden menggunakan agen perjalanan untuk membuat rencana perjalanan tetapi tidak semua agen perjalanan menyediakan tiket Lion Air. Secara praktis hal ini dapat menjadi perhatian bagi Lion Air untuk menambah dan melakukan kerjasama dengan agen-agen perjalanan yang ada untuk mengoptimalkan program pemasarannya. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved