| Tantangan dalam dunia industri saat ini adalah bagaimana caranya memberi kepuasan kepada konsumen dalam segala aspek pelayanan yang mungkin diberikan oleh suatu perusahaan. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menjawab tantangan tersebut adalah membentuk suatu koordinasi yang baik antara organisasi dan aktifitas yang termasuk dalam suatu sistem rantai persediaan. Gangguan yang terjadi pada salah satu proses di dalam sistem rantai persediaan dapat menghambat kelancaran aliran informasi sepanjang rantai tersebut secara keseluruhan. Penelitian ini dilakukan di suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang percetakan, PT. Nataprinta Daya Prima. Proses pemilihan supplier dalam sistem pemenuhan bahan baku saat ini dirasa perusahaan kurang efisien. Padahal proses tersebut tergolong cukup sering terjadi, 7 – 8 kali dalam 1 bulan. Perusahaan harus menghubungi satu per satu suppliernya via telepon untuk mendapatkan penawaran terbaik suatu kebutuhan bahan baku tertentu yang memakan waktu hingga 4 – 6 jam. Perusahaan juga seringkali merasa kebingungan ketika harus melakukan penilaian untuk mendapatkan satu supplier yang memberikan penawaran terbaik. Perusahaan juga pernah mengalami masalah berhubungan dengan suppliernya, yaitu kualitas produk yang tidak sesuai standar perusahaan dan jumlah pesanan yang tidak sesuai dengan pesanan perusahaan. Usulan Sistem Pendukung Keputusan berbasis web yang dibuat dengan menggunakan Metodologi FAST ini diharapkan dapat membantu perusahaan dalam membuat keputusan berkenaan dengan pemilihan supplier terbaik untuk tiap kebutuhan bahan baku yang dimilikinya. Metode TOPSIS sebagai salah satu metode untuk pemecahan masalah MCDM digunakan untuk menilai para supplier yang melakukan penawaran untuk suatu kebutuhan bahan baku tertentu. SPK berbasis web yang dirancang memungkinkan para supplier melakukan penawaran secara langsung untuk setiap kebutuhan bahan baku yang ditampilkan perusahaan tanpa perlu adanya permintaan via telepon oleh perusahaan. Dengan demikian, Sistem tersebut berarti dapat mengeliminasi kegiatan berulang yang dilakukan perusahaan untuk mengumpulkan informasi terkait dengan penawaran para supplier. Sistem Pendukung Keputusan ini juga kemungkinkan 2 atau lebih penawaran dapat dikumpulkan dalam waktu yang sama. Sistem juga akan merekomendasikan satu supplier terbaik hasil perhitungan metode TOPSIS untuk setiap kebutuhan bahan baku yang dimiliki perusahaan. |