Di kota Bogor ada bus baru yang bernama Trans Pakuan, bus ini dikeluarkan oleh perusahaan jasa transportasi PD Jasa Transportasi pada tanggal 25 Mei 2007. Berbeda dengan Trans Jakarta, bus Trans Pakuan memiliki ukuran yang lebih kecil yang disesuaikan dengan kondisi jalan raya di Bogor. Selain itu, Trans Pakuan tidak memiliki jalur khusus, namun tetap disediakan shelter yang berfungsi hanya sebagai tempat naik turun penumpang. Harga tiket bus Trans Pakuan adalah Rp 2.500,- untuk satu kali perjalanan dengan rute dari Jalan Cidangiang Pajajaran sampai Terminal Bubulak. Kehadiran Trans Pakuan di Bogor mengalami pro dan kontra dari warga kota Bogor, tetapi sampai sekarang Trans Pakuan tetap beroperasi karena semakin hari semakin banyak konsumen yang menaiki bus ini. Pada bulan Oktober 2007, telah terjadi penurunan penumpang sebanyak 52 orang dibandingkan banyaknya penumpang yang menggunakan jasa bus Trans Pakuan pada bulan September 2007. Pada penelitian ini penulis akan menyebarkan kuesioner dan menggunakan beberapa metode untuk menganalisa, yaitu metode SERVQUAL, perhitungan validitas, dan perhitungan reliabilitas. Alasan penulis menggunakan metode SERVQUAL adalah untuk mengidentifikasi dimensi-dimensi dari kualitas pelayanan Trans Pakuan Bogor sehingga dapat memberikan usulan yang dapat meningkatkan customer satisfaction. Nilai validitas yang didapatkan pada perhitungan kuesioner tahap awal dan kuesioner tahap akhir adalah valid, dikarenakan nilai hitung tabel. Rtabel yang dimaksud adalah rtabel product moment. Output dari penelitian ini adalah berupa saran yang diberikan kepada PD Jasa Transportasi dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas mereka. |