Era globalisasi yang terjadi dewasa ini ternyata bukan hanya berdampak bagi perekonomian, tetapi juga berpengaruh secara luas bagi bidang-bidang lain seperti sosial, budaya, dan pendidikan. Globalisasi mendorong perubahan di berbagai aspek kehidupan. Jika pada waktu-waktu sebelumnya pendidikan yang ada di Indonesia hanya didominasi oleh pemerintah dan swasta nasional, namun pada saat ini tidak sedikit juga institusi-institusi pendidikan yang berasal dari luar negri atau institusi pendidikan internasional yang berdiri dan tumbuh berkembang di Indonesia khususnya Jakarta. Institusi-institusi pendidikan internasional yang berdiri di Indonesia khususnya Jakarta sangat beragam, mulai dari pendidikan kanak-kanak, pendidikan dasar, pendidikan menengah, hingga pendidikan tinggi seperti universitas. Dalam penulisan skripsi ini, penulis mengamati salah satu perusahaan yaitu PT. Multi Educindo Pratama. PT. Multi Educindo Pratama merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pendidikan, dimana ternyata lembaga pendidikan yang didirikan oleh PT. Multi Educindo Pratama merupakan hasil pembelian franchise atau waralaba yang berasal dari luar negri. Lembaga pendidikan yang didirikan tersebut bukanlah merupakan lembaga pendidikan formal namun lebih ke arah pendidikan informal tetapi status lulusannya tetap diakui yaitu pusat pelatihan atau training center. PT. Multi Educindo Pratama mengkhususkan dirinya untuk menyelenggarakan pendidikan di bidang teknologi informasi, tentu banyak alasan bagi PT. Multi Educindo Pratama untuk memutuskan bahwa pendirian lembaga pendidikan mereka dilakukan melalui cara franchise atau waralaba dan mengapa bidang teknologi informasikah yang dipilih. PT. Multi Educindo Pratama melakukan pembelian franchise atau waralaba NIIT yang berasal dari India, di dunia internasional NIIT cukup dikenal karena kualitas yang dimiliki oleh lembaga pendidikan tersebut. Banyak penghargaan dan pengakuan yang telah diraih oleh NIIT di dunia internasional dan oleh karena itulah NIIT coba dibawa oleh PT . Multi Educindo Pratamake Indonesia |