Anda belum login :: 27 Nov 2024 11:48 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Proses Pensertifikatan Tanah Dan Problematikanya Di Indonesia
Bibliografi
Author:
UTARI, THERESIA TRUSTI DWI
;
Adi, Rianto
(Advisor)
Topik:
Pensertifikatan Tanah
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Fakultas Hukum Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2008
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
Theresia Trusti dwi Utari's Undergraduate Theses.pdf
(314.79KB;
22 download
)
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
FH-2414
Non-tandon:
tidak ada
Tandon:
1
Lihat Detail Induk
Abstract
Pemerintah berupaya mensosialisasikan betapa pentingnya kepemilikan sertifikat pertanahan kepada masyarakat dengan cara mendaftarkan tanah mereka kepada kantor pertanahan setempat. Namun, di tengah gencarnya usaha pemerintah untuk mensosialisasikan betapa pentingnya jaminan kepastian hukum atas kepemilikan suatu bidang tanah yang berupa sertifikat, seringkali terdapat permasalahan dalam pengurusan sertifikat pertanahan tersebut, yang semuanya akan berujung dengan tujuan untuk memperkaya diri sendiri bagi oknum tertentu yang tidak bertanggungjawab. Di dalam penulisan hukum ini permasalahannya adalah mengapa dalam proses proses pensertifikatan tanah di Indonesia masih
terdapat kendala yang dihadapi oleh masyarakat? Untuk itu digunakan metode penelitian secara yuridis normatif dan yurisdis sosiologis untuk mengetahui keefektifan suatu peraturan atau sejauh mana peraturan ditaati oleh masyarakat.
Kendala yang dihadapi oleh anggota masyarakat dalam pengurusan sertifikat tanah mereka datang dari pihak Badan Pertanahan Nasional sendiri, sehingga para warga masih kesulitan dalam pengurusan sertifikasi tanah mereka. Kendala yang
dihadapi tersebut misalnya faktor sumber daya manusia yang masih kurang dan terbatasnya kemampuan daya beli pemerintah terhadap peralatan pengukuran pertanahan yang berteknologi mutakhir. Namun yang mendominasi problem pensertifikatan tanah adalah faktor sumber daya manusia yang masih belum dapat
diandalkan sepenuhnya. Penulis memberikan saran demi kelancaran sertifikasi tanah di Indonesia seperti perlu adanya aturan khusus bagi sertifikasi orang miskin, jaminan kepastian waktu yang jelas, peningkatan pelayanan di bidang pertanahan, serta adanya bulan layanan publik.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.171875 second(s)