Dualisme Dalam Sektor Manufaktur Indonesia: Sebuah Uji Hipotesis Dengan Analisis Input-Output  

Oleh:

Suman, Agus ; Joesoef, Jose R.

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan vol. 8 no. 1 (Mar. 2006), page 51-60.
Topik: dualisme; perubahan struktural; input-output analisis; dualism; structural change; input-output analysis
Fulltext: MAN06080105.pdf (82.74KB)

Isi artikel

Menurut literatur standard ekonomika pembangunan, proses pembangunan ekonomi bisa menyebabkan dualisme. Dualisme berarti ada sektor besar dengan kemampuan modern berdampingan dan tumbuh bersamaan dengan sektor kecil dengan kemampuan tradisional. Dualisme ekonomi ini bisa berdampak sosial sebab ia mencerminkan ketimpangan (inequality). Sehingga secara implisit meredakan tensi dualisme merupakan salah satu tujuan kebijakan ekonomi. Jika dianggap bahwa level kemampuan sektor industri diukur dengan rasio modal per tenaga kerja, maka peningkatan rasio ini mencerminkan peningkatan kapabilitas teknologi sektor industri. Jadi, menurut paradigma dual-industrial growth, masalah yang dihadapi Indonesia adalah: “Adakah dualisme di dalam sektor manufaktur?” Dengan menerapkan analisis input-output, studi ini melihat bahwa sektor manufaktur Indonesia dapat dianggap dualistis dalam hal besarnya dan struktur eskporimpornya. Di samping itu, adan disparitas yang signifikan antara kelompok industri padat modal dan kelompok industri padat karya.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali