Anda belum login :: 27 Nov 2024 02:02 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Analisa Pemberlakuan Tarif Gula di Indonesia
Oleh:
Widiastuty, Lily Koesuma
;
Haryadi, Bambang
Jenis:
Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi:
Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan vol. 3 no. 1 (Mar. 2001)
,
page 34 - 47.
Topik:
gula
;
tarif
;
surplus konsumen
;
surplus produsen
;
regresi
;
suger
;
tariff
;
consumer surplus
;
producer surplus
;
regression
Fulltext:
MAN01030103.pdf
(54.43KB)
Isi artikel
Keputusan pemerintah Indonesia untuk mencabut monopoli BULOG dalam pengadaan gula dan menerapkan tarif impor gula sebesar nol persen pada bulan Januari 1998 mengakibatkan industri gula lokal terancam. Kenyataan bahwa saat itu gula impor lebih murah daripada harga gula lokal menunjukkan ketidakefisienan dari industri gula lokal di Indonesia. Hal ini menyebabkan banyak pabrik gula domestik terancam bangkrut karena tidak dapat bersaing dengan gula impor. Setelah terjadi protes, pemerintah Indonesia mencabut keputusan tersebut dan menggantikannya dengan tarif impor gula sebesar 25%. Penelitian ini menunjukkan bahwa hanya importir gula, pemililk pabrik gula serta pemerintah yang menikmati keuntungan dari kebijakan tarif tersebut tetapi sebaliknya para konsumen dan para petani tebu tidak mengalami keuntungan. Studi ini menganalisa permintaan dan penawaran gula di Indonesia sebelum dan sesudah diterapkan tarif impor gula oleh pemerintah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa demi kesejahteraan negara secara keseluruhan, sebaiknya pemerintah mencabut kebijakan tarif tersebut supaya industri gula domestik menjadi lebih efisien dan para konsumen tidak mengalami kerugian.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.015625 second(s)