Penelitian ini dilaksanakan untuk memperoleh gambaran mengenai prosedur pencatatan atas aktiva tetap yang diterapkan oleh perusahaan. Prosedur pencatatan aktiva tetap dianalisis untuk melihat adanya pengendalian intern yang menjamin bahwa prosedur tersebut telah berjalan dengan baik. Teknik penelitian untuk memperoleh data studi pustaka dan studi lapangan. Studi lapangan dilakukan dengan cara wawancara secara langsung kepada karyawan perusahaan untuk mendapatkan data primer. Bagian dalam perusahaan yang terlibat dalam prosedur pencatatan aktiva tetap perusahaan adalah bagian Accounting, bagian keuangan, bagian gudang, dan bagian pengawasan intern. Beberapa kelebihan PT SUN MOTOR adalah semua transaksi berdasarkan otorisasi yang sah dari pihak yang berwenang dan didukung oleh bukti-bukti yang lengkap, aktiva tetap perusahaan telah diasuransikan dengan pertanggungan yang cukup guna mengantisipasi kerugian, serta adaqnya pemeliharaan fisik yang memadai atas aktiva tetap. Sedangkan kelemahan yang dimiliki perusahaan adalah aktiva tetap tidak diberi kode walaupun aktiva tersebut tercantum dalam daftar aktiva tetap, perusahaan tidak memiliki anggaran untuk pembelian aktiva tetap, perusahaan tidak melakukan inventarisasi aktiva tetap, dan proses penerimaan dan pengecekan pembelian aktiva tetap tidak efisien. Kesimpulan yang diperoleh adalah bahwa proses pencatatan aktiva tetap yang dilaksanakan cukup baik dan memadai, serta dokumen yang digunakan telah dapat memberikan informasi yang cukup akurat. Berikut ini saran yang penulis berikan adalah : perlu adanya pemberian kode pada aktiva tetap, perusahaan perlu memiliki anggaran untuk pembelian aktiva tetap, perlu diadakannya inventarisasi aktiva tetap, dan perlu adanya sistem baru di dalam proses penerimaan dan pengecekan aktiva tetap agar lebih efisien dan praktis. |