PT Wahana Sapta Karya, perusahaan yang bergerak dalam usaha restoran menghadapi dua masalah saat ml, yaltu penhitungan Harga Pokok Aktual yang kurang tepat dan kurangnya usaha mengoptimalkan aba. Perhitungan Harga Pokok Aktual yang kurang tepat disebabkan karena Perusahaan hanya memasukkan unsur biaya bahan Iangsung ke dalam perhitungan Harga Pokok Aktualnya. OIeh karena itu penulis mengusulkan untuk memasukkan unsur biaya lain yang berhubungan Iangsung dengan proses pnoduksi. Sedangkan untuk mengoptimalkan laba usahanya, Penulis mengusulkan untuk menerapkan manajemen menu. Adapun metode yang dipentimbangkan untuk digunakan sebagai perhitungan Harga Pokok Aktual, menggunakan metode yang sama dengan penhitungan Harga Pokok Standar, yaltu dengan memasukkan unsur biaya bahan langsung, upah Iangsung, dan overhead. Dengan demikian, Perusahaan dapat membandingkan Gross Profit Aktual dan Gross Profit Standar yang telah ditetapkan sebelumnya. Dan untuk penerapan manajemen menu, pendekatan yang dipertimbangkan untuk digunakan adalah pendekatan Menu Engineering. ‘Harga Pokok Aktual yang dihitung Perusahaan sebelumnya adalah Rp109.262.484,80, sedangkan menurut metode perhitungan yang disarankan, Harga Pokok Aktual Penusahaan sebesar Rp157.849.359.70. Dapat dilihat terdapat selisih sebesar Rp 48.322.834,24. Dan setelah menerapkan manajemen menu dan mengambil kebijakan terhadap sebagian menu, dalam Skripsi mi penulis memfokuskan pada kelompok menu Appetizer, Manjin Kontnibusi makanan dapat meningkat dan semula Rp143.922.789,50 menjadi Rp147.881.509,50. Karena itu Perusahaan penlu memperbaiki metode perhitungan Harga Pokok Aktual dan menerapkan pendekatan Manajemen Menu. |