Detail TINJAUAN YURIDIS TERHADAP TANGGUNG JAWAB PELAKU USAHA YANG MEMPERDAGANGKAN OBAT-OBAT YANG TELAH KADALUWARSA DI WILAYAH JAKARTA TIMUR Bibliografi Author: Agustina, Naomi ; Yudhistira, Dedy (Advisor) Topik: TINJAUAN YURIDIS TERHADAP TANGGUNG JAWAB Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Hukum Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2008     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Naomi Agustina's Undergraduate Theses.pdf (794.35KB; 23 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FH-2368 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Banyaknya permasalahan mengenai peredaran obat-obat kesehatan di Indonesia. Salah satunya adalah masalah penjualan dan peredaran obat-obat kesehatan yang telah kadaluwarsa. Obat-Obat ini dijual dan diedarkan oleh pelaku usaha sebagai pemilik toko-toko obat yang tidak memiliki izin usaha, yang terdapat di daerah Rawabening Jakarta Timur. Dalam hal ini hanya beberapa toko obat saja yang menjual obat-obat kesehatan yang telah kadaluwarsa Pihak konsumen banyak yang mengalami kerugian karena telah membeli dan mengkonsumsi obat-obat kadaluwarsa ini. Dalam hal ini Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) mempunyai wewenang untuk enindaklanjuti masalah mengenai penjualan obat-obat yang telah kadaluwarsa Dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa masyarakat berhak mendapat perlindungan Hukum Konsumen dengan didukung oleh keberadaan BPOM, serta adanya Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 Tentang dan Undang-Undang No. 23 Tahun 1992 Tentang Kesehatan Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved