PT. Bumi Kaya Steel Industries adalah perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang industri pipa baja. Produk yang dihasilkannya adalah beragam jenis dan ukuran pipa baja , dimana dalam proses pengerjaannya lebih menekankan system padat karya. Penilaian kinerja berimplikasi kepada keberlangsungan kerja, grade gaji periode kerja mendatang, dan penentuan pengangkatan karyawan kontrak menjadi karyawan tetap. Penilaian kinerja yang berlaku sekarang memiliki kekurangan dari sisi : keobjektifitasan pemberian nilai, pemilihan kriteria penilaian yang kurang tepat, dan bobot kepentingan tiap kriteria dianggap sama. Mengacu kepada permasalahan-prmasalahan tersebut, diadakan penelitian dan pengumpulan data sebagai landasan untuk merancang penilaian kinerja usulan. Untuk mengatasi pemilihan kriteria penilaian yang kurang tepat maka dalam memilih kriteria penilaian mengacu kepada literatur metode penilaian kinerja berbasis kompetensi spencer. Dengan mengacu kepada literatur maka penelitian menghasilkan 6 kriteria penilaian yang cocok untuk menilai kinerja karyawan kontrak tersebut yaitu kewaspadaan(0.0708), tanggung jawab(0.318), absensi(0.2072), kerjasama(0.1007), kebersihan alat- alat dan lingkungan kerja(0.1012), serta pengetahuan tentang spesifikasi pipa baja(0.2323). Selain itu diberikan juga 3 alternatif untuk memperbaiki kelemahan yang ada pada karyawan selama ini yaitu, training(0.4554), pembaharuan peraturan(0.326) dan peningkatan fasilitas(0.1517). Untuk mengatasi masalah keobjektifitasan dalam memberikan penilaian maka ditetapkan level penilaian mulai dari 1 sampai 5, dengan tiap level disertai indikator penilaiannya. Dalam rangka menentukan bobot prioritas setiap kriteria penilaian dilakukan pembobotan dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Hasil akhir penelitian adalah berupa sistem penilaian kinerja usulan yang memiliki pedoman penilaian serta satu alternatif perbaikan kinerja karyawan . |