Synchronous Digital Hierarchy (SDH) berperan penting pada jaringan telekomunikasi terutama serat optik. Dalam perancangan sistem transmisi SDH harus memperhitungkan kemungkinan kegagalan sistem transmisi tersebut. Karena itu,
diperlukan sistem proteksi dalam transmisi SDH. Sistem transmisi SDH mempunyai berbagai macam sistem proteksi yang mana penggunaannya disesuaikan dengan kebutuhan trafik, topologi jaringan maupun factor ekonomis. MSP 1+1 bidirectional switching non-revertive digunakan sebagai proteksi untuk STM-1 maupun STM-4.
Proses switching pada MSP terjadi melalui beberapa tahapan yang berlangsung sangat cepat yang diamati terhadap perilaku byte APS K1 dan K2 pada MSOH |