Anda belum login :: 23 Nov 2024 05:57 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Efektifitas Pemberian Sanksi Embargo oleh Dewan Keamanan Terhadap Irak, Libya, dan Yugoslavia
Bibliografi
Author:
HUTAGALUNG, EVELIN DOHAR
;
Puspita, Natalia Yeti
(Advisor)
Topik:
Efektifitas
;
Sanksi Embargo
;
Hukum Internasional
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Fakultas Hukum Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2007
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
Evelin Dohar Hutagalung's Undergraduate Theses.pdf
(425.5KB;
42 download
)
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
FH-2258
Non-tandon:
tidak ada
Tandon:
1
Lihat Detail Induk
Abstract
Embargo merupakan salah satu bentuk dari sanksi yang dapat dijatuhkan oleh Dewan Keamanan PBB terhadap negara-negara yang dianggap telah
melanggar ketentuan dalam Pasal-Pasal Piagam PBB. Kewenangan ini diberikan pada Dewan Keamanan berdasarkan Pasal 41 Piagam PBB yang
menyatakan bahwa Dewan Keamanan dapat mengambil tindakan-tindakan apapun di luar penggunaan kekuatan senjata yang harus dilaksanakan agar putusan-putusannya dapat dilaksanakan. Embargo yang dijatuhkan dapat
berupa pemutusan seluruhnya atau sebagian hubungan-hubungan ekonomi, termasuk hubungan kereta api, laut, udara, pos, telegrap, radio dan alat-alat komunikasi lainnya, serta pemutusan hubungan diplomatik. Sejak tahun 1990 Dewan Keamanan telah menjatuhkan tiga sanksi yang sangat efektif dan mengikat (mandatory sanction) yaitu kepada Irak, Libya dan Yugoslavia
yang akan dibahas dalam skripsi ini. Dengan diberlakukannya embargoembargo
ini tentunya akan menimbulkan dampak yang dampak tersebut tidak hanya akan dirasakan oleh pemerintahan negara yang dijatuhkan
sanksi, namun juga berdampak terhadap rakyat negara tersebut. Diharapkan skripsi ini dapat memperlihatkan apakah sanksi embargo yang dijatuhkan oleh Dewan Keamanan terhadap ketiga negara tersebut dapat memenuhi tujuan diberlakukannya sanksi tersebut yaitu demi menjaga stabilitas perdamaian dan keamanan dunia dan menegakkan prinsip-prinsip dalam
Piagam PBB. Dari skripsi ini juga diharapkan dapat terlihat bahwa pelaksanaan sanksi tersebut pada kenyataannya melanggar prinsip-prinsip
Piagam PBB, termasuk Hak Asasi Manusia, salah satu prinsip yang dijunjung oleh Piagam PBB.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.15625 second(s)