Anda belum login :: 18 Feb 2025 23:49 WIB
Detail
BukuPersepsi Tentang Tingkat Kepentingan Faktor Kualitas Kehidupan Kerja Menurut Buruh Kontrak Beberapa Pabrik Di Tangerang
Bibliografi
Author: Kembaren, Esther Muliana (Advisor); Sutejo, Amelia
Topik: Faktor Kualitas Kehidupan Kerja
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2007    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Amelia Sutejo's Undergraduate Theses.pdf (323.51KB; 55 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FP-1026
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Globalisasi telah menyebabkan terjadinya perubahan-perubahan yang begitu cepat khususnya dalam kehidupan perekonomian. Hal ini terlihat jelas yaitu dengan penerapan salah satu program dari sepuluh butir kesepakatan dalam Washington Consensus didalam dunia industri, yaitu strategi labour flexibility. Di Indonesia sendiri diterapkannya kebijakan Labour Market Flexibility (LMF) sudah dilegalkan melalui Undang-undang Ketenagakerjaan no.13 tahun 2003 melalui sistem kerja buruh kontrak.Menyadari pentingnya peran pekerja dalam memajukan perusahaan, perlu dilakukan usaha peningkatan kualitas kehidupan kerja (Quality of Work Life). Sebelum dilakukan usaha peningkatan kualitas kehidupan kerja, terlebih dulu harus dilakukan analisis, faktor-faktor apa sajakah dalam kualitas kehidupan kerja yang dianggap penting oleh para buruh. Kesepuluh faktor yang merupakan gabungan dari faktor yang dikemukakan oleh Walton, (1975); Mat Zin, (2004); dan Levine; (1984) tersebut meliputi kompensasi yang adil dan memadai, lingkungan kerja fisik, variasi dalam pekerjaan,pertumbuhan dan perkembangan dalam pekerjaan, rasa aman, supervisi, partisipasi,integrasi sosial, keseimbangan antara kehidupan kerja dan kehidupan diluar kerja, relevansi sosial dari pekerjaan.Untuk melihat gambaran kualitas kerja para buruh kontrak ini, peneliti menggunakan alat ukur kualitas kehidupan kerja. Penelitian ini dilakukan di daerah industri Tangerang mengingat pada penelitian tentang buruh kontrak sebelumnya,terungkap bahwa hampir semua (sekitar 90%) perusahaan yang diteliti menggunakan sistem kerja kontrak. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 88 orang.Berdasarkan hasil penelitian, kesepuluh faktor kualitas kehidupan kerja dipersepsikan penting oleh para buruh kontrak. Saran untuk penelitian selanjutnya perlu ditambahkan pengambilan data secara kualitatif, penambahan jumlah sampel dan penabahan beberapa kategori di data kontrol. Perlu juga untuk diperhatikan yaitu pelaksana yang menyebarkan kuisioner sehingga hasil penelitian menjadi lebih akurat.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.171875 second(s)