Anda belum login :: 23 Nov 2024 00:27 WIB
Detail
BukuMENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR TARAKANITA IV JAKARTA DENGAN METODE BERMAIN PERAN
Bibliografi
Author: Sutjahjo, R. Sigit ; INGRIDWATI KURNIA (Advisor)
Topik: Kemampuan berbicara; bermain peran
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Pendidikan dan Bahasa Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2007    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: R. Sigit Sucahyo's Undergraduate Theses.pdf (138.69KB; 58 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FKIP-PGSD-030
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Kemampuan berbicara merupakan salah satu kemampuan yang perlu dikembangkan
dalam pelajaran Bahasa Indonesia, disamping kemampuan aspek mendengarkan, membaca dan menulis. Keberanian untuk berbicara , bertanya dan mengungkapkan gagasan sangat mendukung dalam proses pembelajaran khususnya Bahasa Indonesia. Untuk itu kemampuan berbicara perlu dikembangkan kepada siswa sedini mungkin.
Penggunaan metode bermain peran bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berbicara
siswa dengan permainan drama sederhana .Permainan drama ini mengambil tema
tentang cerita binatang,diharapkan siswa termotivasi karena dapat belajar sambil bermain.
Penelitian ini secara umum bertujuan untuk adalah untuk meningkatkan kemampuan berbicara siswa melalui metode bermain peran. Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk : (1) meningkatkan kemampuan berbicara siswa, (2) meningkatkan
volume suara siswa dalam berbicara. (3) Melatih siswa berdialog dengan teman dalam bentuk drama sederhana . Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan subyek 1 guru kelas dibantu 2 guru pararel dan 37 siswa kelas 3A SD Tarakanita IV Pluit. Penelitian ini dilaksanakan dalam 6 siklus. Siklus pertama
menekankan pada keberanian berbicara , siklus kedua menekankan pada penguasaan
teks drama, siklus ketiga ketiga menekankan pada kelancaran berdialog, siklus keempat
lebih menekankan pada kesesuaian dialog dengan peran , siklus kelima menekankan pada
kekompakan menampilkan drama dan siklus keenam menekankan gaya dan penampilan
dengan menggunakan sarana yang mendukung diantaranya denga topeng binatang.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.125 second(s)