Karena faktor sumber daya manusia menjadi faktor penentu bagi kehidupan sosial ekonomi masyarakat. OIeh sebab itu perusahaanperusahaan harus lebih peka terhadap isu tersebut dengan merancang sebuah strategi. Pemberian motivasi merupakan suatu hal yang sangat diperlukan oleh setiap karyawan. Kebutuhan-kebutuhan dan kepentingankepentingan pegawai itu merupakan kekuatan pendorong bagi mereka untuk menyelenggarakan kegiatan-kegiatan dalam perusahaan.Jika terjadi ketidakseimbangan diantara antara kebutuhan dan motivasi dapat menyebabkan terjadinya ketidak puasan bekerja pada karyawan. Oleh sebab itu penulis ingin mengetahul pengaruh dan motivasi terhadap kepuasan kerja Dalam penelitian penulisan skripsi i, motivasi merupakan variabel bebas (indeppendent variabel). Adapun komponen dan variabel bebas yaitu kebutuhan akan pencapaian prestasi, kebutuhan akan kekuasaan, kebutuhan afiliasi, kebutuhan aktualisasi din. Dan kepuasan kerja sebagai variabel tidak bebas (dependent variabel). Adapun hasil dan penelitian yaitu bahwa Adjusted R Square sebesar 0.920. Dimana hal ml menunjukkan bahwa variable bebas yaitu motivasi menjelaskan variabel tenikat yaitu kepuasan kerja sebesar 92 %, sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Dan terlihat dan table R Square sebesar 0.928. Berarti variable-variabel motivasi dapat dijelaskan oleh variable-variable I sebesar 92.8%, sisanya 7.2% dijelaskan oleh faktor lain selain motivasi. Pada hasil table anova diatas ditunjukkan hasil F test sebesar 112.289 dengan signifikansi sebesar 0.000. Dimana 0.000 dapat diambil kesimpulan Ho yang mengatakan tidak ada pengaruh motivasi terhadap kepuasan kerja ditolak dan Ha yang mengatakan motivasi berpengaruh terhadap kepuasan kerja diterima. |