The Experience in Iron and Zinc Supplementation for Reducing Anemia Prevalence of Infant between 4 to 6 months : A Clinical Trial in The Community  

Oleh:

Purwaningsih, Endang

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - terakreditasi DIKTI - non-atma jaya
Dalam koleksi: Media Medika Indonesiana vol. 40 no. 03 (Dec. 2005), page 102.
Topik: infants; anemia; iron; zinc; randomized controlled trial; Indonesia

Ketersediaan

Perpustakaan FK Nomor Panggil: M30.K.01 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Latar Belakang : Defisiensi besi (Fe) dan seng (Zn) merupakan gangguan gizi yang umum terjadi pada anak-anak di negara erkembangn termasuk Indonesia dan dikaitkan dengan tingginya prevalensi anemia. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh suplementasi Fe dan Zn terhadap penurunan prevalensi anemia pada bayi. Metode : Penelitian menggunakn desain nested-case control pada 199 bayi yang diambil dari uji lapangan yang melibatkan 800 bayi. Bayi-bayi tersebut secara acak terbagi dalam 4 kelompok, masing-masing kelompok mendapatkan suplementasi 10 mg Zn sebagai seng sulfat, 10 mg Fe sebagai besi-sulfat, 10 mg kombinasi Fe + Zn seng sulfat dan besi sulfat, dan plasebo yang diberikan setiap hari 5 kali dalam seminggu selama 6 bulan. Seluruh bayi di berikan vitamin A 10.00 IU sebelum suplementasi. Bayi yang masih menyusu dan tidak sakit maupun cacat badan direkrut pada penelitian ini. Pengukuran antropometri dilakukan di awal dan setiap 3 bulan. Sampel darah diambil dari kapiler tumit untuk diukur kadar hemoglobin (Hb) dengan Hemocue (Hemocue AB, Angelholm, Sweden) pada awal dan akhir penelitian. Data sosioekonomi dan demografi keluarga juga dikumpulkan. Hasil : Setelah 6 bulan, peningkatan kadar hemoglobin pada kelompok Fe (Fe dan kombinasi Fe + Zn) lebih tinggi dibandingkan dua kelompok lain. Penurunan prevalensi anemia pada kedua kelompok tersebut sebesar 30,4% dan 22,3%. Simpulan : Suplementasi Fe dan kombinasi Fe + Zn pada bayi-bayi meningkatkan kadar Hb serta menurunkan prevalensi anemia.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali