Capital Budgeting adalah suatu teknik yang digunakan untuk menghitung apakah suatu investasi layak atau tidak untuk dilaksanakan. Perencanaan dan peramalan adalah penting dalam Capital Budgeting. Kesalahan perkiraan dalam melakukan perencanaan dan peramalan dapat menyebabkan terjadinya penyimpangan investasi. Penelitian dilakukan pada Kodeco Energy Co., Ltd. yang baru saja menyelesaikan proyek pengembangan lapangan minyak dan gas bumi KE-5. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus pada pengembangan lapangan minyak dan gas bumi KE-5. Penelitian dengan metode studi kasus ini menunjukkan perbedaan yang signifikan antara data aktual dengan yang diestimasikan. Pada saat proyek selesai menunjukkan jumlah Cash Outflow lebih besar, jumlah Cash Inflow lebih kecil, tidak tercapainya target produksi, waktu pengembalian investasi yang yang lebih lama dari yang diharapkan, Net Present Value yang lebih kecil dan Internal Rate of Return yang lebih kecil dari yang diestimasikan. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa investasi pada pengembangan lapangan minyak dan gas bumi KE-5 tidak layak setelah dilaksanakan, karena keseluruhan target yang ingin dicapai perusahaan tidak tercapai. Namun demikian tidak menyebabkan kerugian pada perusahaan karena tetap memberikan nilai positif bagi perusahaan. |