Pada kota-kota besar, kemacetan lalulintas seringkali terjadi. Salah satu aspek yang dapat mengurangi kemacetan tersebut adalah pengaturan lampu lalulintas yang baik. Sistem pengendalian lampu lalulintas yang baik adalah jika sistem itu dapat menyesuaikan diri dengan kepadatan lalulintas yang terjadi, hal ini dapat dilakukan dengan menerapkan logika fuzzy. Pada Tugas Akhir ini dirancang dan direalisasikan suatu sistem perangkat keras untuk proses masukan dan keluaran yang merupakan bagian dari simulasi sistem pengaturan lalulintas dua arah pada tiga persimpangan yang terkoordinasi dengan berbasiskan logika fuzzy. Sebagai pusat pengendali digunakan komputer dan sebagai pengolah data pada tiap persimpangan digunakan mikrokontroler. Komunikasi antar komputer dengan mikrokontroler digunakan RS-485, sedangkan sensor yang digunakan sebagai simulasi untuk menghitung jumlah kendaraan yang melewati suatu jalur tertentu adalah limit switch. Dari hasil pengujian yang dilakukan, sistem dapat bekerja sesuai dengan rancangan, sehingga kemacetan lalulintas dapat dikurangi. |