Anda belum login :: 27 Nov 2024 15:35 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Penilaian Penulis Narasi Program Infotainment terhadap Subjek Berita
Oleh:
Priyanto, Agus Dwi
Jenis:
Article from Proceeding
Dalam koleksi:
Kongres Linguistik Nasional XII Surakarta, 3-6 September 2007: Kumpulan Makalah Ringkas
,
page 5-8.
Fulltext:
53b. Agus Dwi Priyanto-ML.pdf
(172.64KB)
Ketersediaan
Perpustakaan PKBB
Nomor Panggil:
406 MLI 2007
Non-tandon:
1 (dapat dipinjam: 1)
Tandon:
tidak ada
Reserve
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Berita sebagai produk jurnalistik seharusnya mengutamakan netralitas dan objetivitas (Kusumaningrat & Kusumaningrat, 2005). Namun demikian, kaidah ini ternyata tidak selalu dipatuhi oleh para jurnalis. Sering didapati bahwa berita yang disajikan mengimplikasikan peniliaian penulis teks terhadap subjek yang diberitakan yang dapat mempengaruhi opini, pembaca, pendengar, atau pemirsa sajian berita itu. Fenomena ini juga terjadi pada program infotainmen yang ditayangkan televisi swasta di Indonesia. Makalah ini mengkaji netralitas penulis narasi pada program infotainmen di stasiun televisi swasta di Indonesia. Analisis difokuskan pada penilaian penulis terhadap subjek berita. Dalam konsep Linguistik Sistemik Fungsional, peniliaian (judgement) ini merupakan bagian dari afek yang secara dominan ditunjukkan oleh sistem mood, struktur mood, leksis, serta struktur tema-remanya (Martin, 1992; Martin & White, 2005; Santosa, 2003). Data untuk kajian ini didapatkan dengan merekam dan membuat transkrip program infotainment “Obsesi” yang ditayangkan Global TV. Terdapat tiga tayangan “Obsesi” yang digunakan sebagai sumber data. Hal ini bertujuan untuk menguji konsistensi peniliaian penulis narasi dari satu episode tayangan ke tayangan berikutnya. Kajian dipusatkan pada narasi yang dibacakan narator. Ekspresi-ekspresi subjek berita yang juga ditayangkan, digunakan sebagai data atau informasi pendukung. Kajian ini akan bermanfaat, terutama bagi para pelaku jurnalistik sehingga mampu menyajikan berita yang lebih objektif. Bagi pemerhati bahasa, kajian ini melengkapi literatur tentang bahasa jurnalistik yang selama ini memusatkan kajiannya pada teks tulis di media cetak.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.015625 second(s)