Profesi Bagi Pustakawan: Bagaimana Sebaliknya?  

Oleh:

Rumpaka, Edhi Heri

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: WIPA: Wahana Informasi Perpustakaan UAJY vol. 11 (Mar. 2008), page 23-30.
Topik: Profesi Pustakawan

Ketersediaan

Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: WW40.2 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Perkembangan perguruan tinggi akan selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kebutuhan masyarakat. Saat ini kebutuhan akan pustakawan untuk perpustakaan perguruan tinggi harus mengikuti perkembangan perguruan tinggi tersebut. Pendidikan pustakawan kecuali diarahkan untuk menguasai dan mengembangkan ilmu perpustakaan, juga ditujukan untuk memiliki dan mengembangkan profesi kepustakawanan. Pertumbuhan dan perkembangan perpustakaan sebagai institusi publik seharusnya didukung oleh pertumbuhan dan perkembangan sumber daya tenaga perpustakaan semi-profesional (Pustakawan Terampil) dan pustakawan profesional (Pustakawan Ahli) yang bekerja di institusi tersebut. Diera global saat ini dimana informasi membludag, perpustakaan menjadi sorotan utama. Maka peran pustakawanlah yang memegang kunci utama maju tidaknya sebuah perpustakaan. Oleh karena itu seorang 'pegawai perpustakaan' (pustakawan) harus dapat bekerja secara profesional. Istilah profesional sering kita dengar bahkan kita sering mengucapkannya. Istilah profesional biasanya dipakai untuk menunjukkan status si pelaku, yang karena keahliannya memang harus dibayar untuk menampilkan kemampuannya.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali