Norma Hukum Agama Katolik di Bidang Perceraian dan Konflik Penerapannya di Pengadilan Bagi Perceraian Suami Istri  

Oleh:

Lumme, Andreas

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Jurnal Hukum Pro Justitia vol. 25 no. 2 (Apr. 2007), page 90-101.
Topik: Perceraian; Norma Hukum Agama dan Norma Hukum Positif

Ketersediaan

Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: PP54.3 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Perceraian suami istri merupakan fakta yang tidak terelakkan. Perkawinan yang sah secara Katolik pun tidak luput dari fakta tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis terjadinya konflik penerapan hukum Agama Katolik dengan ketentuan-ketentuan perceraian yang terdapat dalam UU No. 1 tahun 1974. Metode yang digunakan adalah studi kasus. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa norma hukum agama Katolik mengenai larangan bercerai bagi suami istri yang kawin sah secara Katolik ternyata sangat sulit diterapkan di Pengadilan. Secara kualititatif, penyebabnya adalah ketentuan UU Perkawinan No. 1 tahun 1974 tidak secara tegas menunjuk berlakunya hukum agama untuk perceraian. Hakim pun hanya mempertimbangkan secara formal belaka tentang alasan-alasannya.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali