Detail The New 1994 English Junior High School Sillabus: A Potential for Change? Bibliografi Author: Winter, Henny Corry ; Dardjowidjojo, Soenjono (Advisor) Bahasa: (EN )     Penerbit: Applied English Linguistics Program Graduate School Atma Jaya Catholic University of Indonesia     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 1996     Jenis: Theses - Master Thesis Fulltext: Henny Corry Winter's Master Theses.pdf (4.94MB; 10 download) Ketersediaan Perpustakaan PKBB Nomor Panggil: T 3 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada     Lihat Detail Induk Abstract Penelitian ini beranjak dari dasar pemikiran bahwa Kurikulum 1994 dirancang untuk memenuhi kebutuhan akan sumber daya manusia yang bermutu tinggi untuk melaksanakan pembangunan Bangsa dan Negara di tahun 2000. Sehubungan dengan itu, maka Kurikulum 94 serta perangkat silabus yang disusun untuk setiap mata pelajaran perlu mengandung perubahan-perubahan dan pembaharuan-pembaharuan yang mendasar. Penelitian ini merupakan suatu studi tentang Silabus bahasa Inggris tahun 1994 untuk SLTP (selanjutnya disingkat Silabus 94). Penelitian ini terutama bertujuan untuk mempelajari sejauh mana Silabus 94 mengandung unsur-unsur pembaharuan dalam rancangan atau disainnya, dan sejauh mana pembaharuan yang diisyaratkan dalam Silabus 94 tersebut dapat diimplementasikan dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari di kelas. Untuk mempelajari rancangan atau disain Silabus 94, penelitian ini menggunakan seperangkat kerangka acuan yang diperoleh melalui suatu studi kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Silabus 94 dalam rancangannya mengandung suatu perubahan inovatif yang mendasar yang merupakan suatu pergeseran paradigma (paradigm shift). Penelitian ini menggambarkan dan membahas berbagai segi yang berhubungan dengan pergeseran paradigma ini. Untuk mengetahui sejauh mana perubahan ini akan dapat diimplementasikan ke dalam praktek guru di kelas, penelitian ini difokuskan pada dua bidang, yaitu: (a) prosedur implementasi kurikulum dan (b) praktek pelaksanaan kurikulum. Penelitian tentang prosedur pengembangan kurikulum menggunakan seperangkat kerangka acuan dari Brindley & Hood yang meliputi 9 butir prinsip pelaksanaan inovasi kurikulum. Dari penelitian ini terungkap bahwa ke-9 prinsip tersebut tak terpenuhi. Hal ini berarti bahwa masih ada sejumlah syarat utama yang tidak terpenuhi dalam bidang pengembangan kurikulum, yang menghambat implementasi perubahan. Penelitian tentang praktek pelaksanaan perubahan dilaksanakan melalui suatu classroom based research yang menggunakan kerangka acuan dari Kumaravadivelu yang meliputi 10 macrostrategies. Penelitian ini merupakan suatu diskusi tentang pelaksanaan ke-10 macrostrategies tersebut di dalam kelas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perubahan yang diisyaratkan dalam rancangan Silabus 94 belum akan tercapai karena sebagian besar prinsip yang diisyaratkan untuk berhasilnya suatu pembaharuan belum dipenuhi. Implementasi perubahan kurikulum mengisyaratkan adanya kerjasama yang kontinu antara para perancang, pengembang dan pelaksana kurikulum. Penelitian ini membahas dan menggambarkan salah satu cara pengembangan perubahan silabus yaitu Action Research yang meliputi suatu pola pemikiran introspectif atau introspective account yang perlu diterapkan oleh guru dalam praktek pembelajaran di dalam kelas. Penelitian ini diakhiri dengan suatu kesimpulan yang difokuskan pada usaha implementasi perubahan inovatif di dalam kelas, sebagaimana diisyaratkan dalam Silabus 94 serta menyarankan penggunaan Action Research secara luas dan terorganisasi. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved