Detail INDUKSI REAKSI AKROSOM SPERMATOZOA KAMBING DAN SAPI DENGAN BOVINE ZONA PELLUCIDA 3 (bZP3) Bibliografi Author: Rachmawati, Achadiah ; Sumitro, Sutiman Bambang (Co-Author); Susilawati, Trinil (Co-Author) Bahasa: (ID )     Penerbit: Perhimpunan Bioteknologi Pertanian Indonesia     Tempat Terbit: Malang    Tahun Terbit: 2005     Jenis: Article - lainnya Fulltext: Makalah-Achadiah.pdf (138.36KB; 0 download) Abstract bZP3 sebagai reseptor primer dalam menginduksi reaksi akrosom spermatozoa sapi mempunyai sifat spesifik spesies dan memungkinkan adanya rekayasa untuk pengembangan imunokontrasepsi, sehingga perlu adanya penelitian tentang induksi reaksi akrosom oleh bZP3 pada spermatozoa spesies lain selain sapi (sifat interspesies). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji induksi reaksi akrosom oleh bZP3 pada spermatozoa kambing dan sapi serta menentukan konsentrasi bZP3 dan lama inkubasi yang optimal untuk induksi reaksi akrosom oleh bZP3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan bZP3 dari oosit sapi mampu meningkatkan persentase spermatozoa kambing dan sapi terkapasitasi dan mengalami reaksi akrosom (P<0,01). Konsentrasi bZP3 7,5 µl dan lama inkubasi 15 menit optimal menginduksi reaksi akrosom spermatozoa kambing (99,44%) dan sapi (100%). Persentase motilitas individu spermatozoa kambing dan sapi menurun setelah penambahan bZP3 (P<0,01) dan lama inkubasi 5 menit optimal mempertahankan motilitas individu spermatozoa kambing (57%) dan sapi (53,88%). Penambahan bZP3 dan lama inkubasi tidak mempengaruhi penurunan persentase viabilitas spermatozoa kambing dan sapi. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved