Anda belum login :: 23 Nov 2024 23:48 WIB
Detail
BukuKARAKTERISTIK PERTUMBUHAN MISELIA JAMUR TIRAM (Pleurotus spp) PADA MEDIA JERAMI PADI DENGAN KOMPOSISI BAHAN PENGAYA YANG BERBEDA
Bibliografi
Author: Krishna, Noor Hudhia ; Pamungkas, D. (Co-Author); Anggraeny, Y.N. (Co-Author)
Topik: jerami padi; Pleurotus sp.; pertumbuhan miselia
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Perhimpunan Bioteknologi Pertanian Indonesia     Tempat Terbit: Malang    Tahun Terbit: 2005    
Jenis: Article - lainnya
Fulltext: Makalah Noor Hudhia Krishna.pdf (37.18KB; 4 download)
Abstract
Pleurotus sp termasuk heterotropical fungi yang mampu memanfaatkan senyawa karbon,
nitrogen, vitamin dan mineral untuk tumbuh dan menghasilkan enzim lignocelulolytic yang dapat
memecah ikatan selulosa pada media tumbuh. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
pertumbuhan awal miselium jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) dan tiram merah (Pleurotus
flabelatus) dengan empat macam bahan pengaya (enrichment) yang berbeda pada media jerami
padi. Inokulasi jamur pada media jerami padi dilakukan pada bag-log yang berukuran 1 kg;
masing-masing menggunakan bahan pengaya A =10 % dedak jagung + 0,5 % CaCO3 + 0,5 %
TSP, B = 5 % dedak jagung + 5 % molasses + 0,5 % CaCO3 + 0,5 % TSP), C =10 % tetes tebu +
0,5 % CaCO3 + 0,5 % TSP, dan D = 16 % dedak padi + 4 % dedak jagung + 0,5 % CaCO3 + 0,5
% TSP). Pertumbuhan miselia diamati kurun waktu 21 hari. Rancangan percobaan yang
digunakan adalah Acak Lengkap pola faktorial (2 x 4). Parameter yang diamati adalah
pemunculan pertama miselium dan kecepatan pertumbuhan miselium. Hasil pengamatan
menunjukkan bahwa pemunculan miselium dipengaruhi secara nyata (P<0,05) oleh spesies
jamur, bahan pengaya dan interaksi antara bahan pengaya dengan spesies jamur. Kecepatan
pertumbuhan miselium dipengaruhi secara nyata (P<0,05) oleh spesies jamur. Miselium
Pleurotus ostreatus tumbuh lebih awal (jam ke-96), sedangkan miselium Pleurotus flabelatus
(jam ke-72). Miselium tumbuh paling awal pada bahan pengaya A (jam ke-91,92), pada bahan
pengaya B dan D tumbuh pada jam ke-100,08, sedangkan pada bahan pengaya C tumbuh pada
jam ke-108. Miselium Pleurotus flabelatus tumbuh lebih cepat (11,05 mm/hari), dibandingkan
Pleurotus ostreatus (7,11 mm/hari). Pleurotus flabelatus tampak lebih sesuai tumbuh pada jerami
padi dan menggunakan bahan pengaya A.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.171875 second(s)