Detail PEMANFAATAN RHIZOBIUM DAN ENDOMIKORIZA DIBANDINGKAN PEMBERIAN PUPUK N DAN P TERHADAP KANDUNGAN DINDING SEL (NDF), SELULOSA, HEMISELULOSA DAN LIGNIN HIJAUAN Desmodium intortum (Mill.) Urb Bibliografi Author: Erni (Co-Author); Djajuli, Moch. ; Djuned, Harun (Co-Author) Topik: Rhizobium; Endomikoriza; Fraksi serat; hijauan. Bahasa: (ID )     Penerbit: Perhimpunan Bioteknologi Pertanian Indonesia     Tempat Terbit: Malang    Tahun Terbit: 2005     Jenis: Article - lainnya Fulltext: Makalah M-Djajuli.pdf (29.56KB; 2 download) Abstract Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari tentang pemanfaatan Rhizobium dan Endomikoriza dibandingkan dengan pemberian pupuk N dan P terhadap kandungan dinding sel (NDF), selulosa, hemiselulosa, dan lignian hijauan Desmoduim intortum (Mill) Urb. Penelitian ini dilakukan secara eksperimen dengan menggunakan rancangan acak kelompok dengan 14 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah tingkat inokulan Rhizobium (1 dan 2 ml) dan Endomikoriza (50 dan 100 g). Perlakuan pupuk ingonik yang diberikan dalam tingkat nitrogen (100, 200, dan 300 kg N per hektar dan fosfor ( 25,50 dan 75 kg P2O5 per hektar). Untuk melihat perbedaan antar perlakuan dilakukan Uji Jaraj Berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian inokulasi Rhizobium dan Endomikoriza serta pemberian pupuk N dan P tidak berpengaruh nyata terhadap kandungan selulosa, tetapi meberikan pengaruh yang nyata terhadap kandungan NDF, hemiselulosa dan lignin hijauan. Pemberian 50 Kg Endomikoriza dan Rhizobium dapat menggantikan pupuk nitrogen sampai 300 kg dan P2O5 75 kg per hektar. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved