Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kebutuhan konsumen tentang pulpen sehingga perusahaan dapat memperbaiki dan mengembangkan kualitas pulpen mereka. Dalam mengidentifikasi keinginan konsumen tentang produk pulpen, digunakan kuisioner. Dari hasil kuisioner diperoleh 16 atribut yang dipentingkan konsumen dalam memilih pulpen. Selanjutnya atribut dari hasil kuesioner diterjemahkan kedalam metode Quality Function Deployment (QFD) dengan membuat House of Quality (HOQ). HOQ menghasilkan atribut - atribut yang diprioritaskan dalam pengembangan pulpen antara lain adalah : kekuatan mata penghapus tinta, kekuatan mata pulpen, pulpen yang bisa menghapus tulisan, model pulpen, kenyamanan. Ada 5 konsep produk yang dibuat dalam penelitian ini yang kemudian diberi bobot dengan menggunakan metode CPI ( Comperatif Performance Index ) dan hasilnya adalah bobot untuk masing - masing konsep yaitu : Konsep I ( pulpen model Up and down with ink eraser) dengan bobot 258,49, Konsep II ( pulpen model push botton with ink eraser ) dengan bobot 196,9, Konsep III ( pulpen model rotation with ink eraser ) dengan bobot 181,79, Konsep IV ( pulpen model pen closed with paper eraser ) dengan bobot 170,645, dan Konsep V ( pulpen model mechanical push botton with paper eraser ) dengan bobot 149. Dengan tingkat kepentingan dan bobot masing - masing konsep yang telah didapat, dilakukan penilaian konsep dengan menggunakan. Metode CPI ( Comperatif Performance Index ), dimana konsep I terpilih dengan nilai 258,49. Diperoleh break even point pada 33,663 pasang. |