Anda belum login :: 24 Nov 2024 09:56 WIB
Detail
ArtikelPengaruh Diameter Bongol dan Zat Pengatur Tumbuh Terhadap Pertumbuhan Bibit Pisang (Musa Paradisiaca L.)  
Oleh: Sihotang, Nurdin
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Media Unika Majalah Ilmiah Unika Santo Thomas Sumatera Utara vol. 8 no. 24 (1998), page 12-21.
Topik: PERTUMBUHAN; diameter bongol; zat pengatur tumbuh; bibit pisang
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: MM19.3
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelPenilitian dilaksanakan di medan dari bulan februari hingga agustus 1995, menggunakan rancangan acak lengkatp dengan 2 faktor. Faktor pertama adalah diameter bonggol bibit pisang (D) yang terdiri dari : D1 = 26 - 28,9 , D2 = 29 - 29,9 dan D3 = 30 - 32,9 mm. Faktor kedua adalah zat pengatur tumbuh (Z) yang terdiri dari Zo = tanpa zat pengatur tumbuh , Z1 = rootone - F , dan Z2 = atonik. Dengan demikian ada sembilan kombinasi perlakuan yang diulang tiga kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan diameter bonggol dan pemberian zat pengatur tumbuh serta interaksinya berpengaruh tidak nyata terhadap semua indikator pertumbuhan (peubah) yang diamati yaitu jumlah akar, panjang akar, berat akar, luas daun, berat bonggol dan daun, diameter bonggol, dan jumlah tunas dengan pengamatan selama 12 minggu setelah tanam.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)