Anda belum login :: 23 Nov 2024 22:08 WIB
Detail
ArtikelKemajuan Pengobatan Mutakhir pada Penyakit Peradangan Usus : Peranan Terapi Biologis, Immunimodulator dan Fitofarmaka  
Oleh: Widjojo, Julianto
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - terakreditasi DIKTI - non-atma jaya
Dalam koleksi: Majalah Kedokteran Bandung (Bandung Medical Journal) vol. 35 no. 4 (2003), page 139.
Topik: penyakit peradangan usus; infliximab; imunomodulator; fitofarmaka
Ketersediaan
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: M54.K
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelPada penyakit peradangan usus (Inflammatory Bowel Disease : IBD) dikenal 2 penyakit kromis dengan kelainan peradangan yanf sebabnya tidak diketahui yaitu penyakit Crohn dan Kolitis ulserativa. Di seluruh dunia diperoleh laporan-laporan yang menunjukan meningkatnya kejadian penyakit Crohn dan Kolitis ulserativa, namun sayangnya sampai saat ini penanganan dan pengobatannya masih belum ada yang memuaskan. Ditemukannya terapi biologik seperti infliximab sebagai monoclonal antibody yang mempunyai afinitas dan spesifisitas pada TNF-alpha ternyata terbukti telah memberikan harapan baru bagi penderita ini. Berbagai percobaan klinis menunjukan hasil respons klinis dan perbaikan kualitas hidup yang baik. Infliximab dapat ditoleransi dengan baik dan efek sampingnya hanya ditemukan pada beberapa kasus. Disamping itu imunomodulator yang bersifat supresif masih mempunyai tempat seperti agents 6-MP dan Azathioprine, pada terapi penyakit Crohn. Begitu pula dengan ditemukanobat fitofarmaka baru seperti Bowman-Birk (protease) inhibitor (BBI) yang terdapat pada protein kedelai yang mempunyai efek samping minimal untuk terapi kolitis ulserativa, lebih terbuka lagi harapan baru bagi penderitanya.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)