Anda belum login :: 23 Nov 2024 07:34 WIB
Detail
ArtikelKondisi dan Penyebab Kemiskinan Multidimensi di Indonesia  
Oleh: Budiharsono, Sugeng
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: ALNI Indonesia vol. 2 no. 1 (May 2004), page 13-58.
Topik: Kesejahteraan Sosial; Kesenjangan Sosial
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: AA59
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelSecara moral, bangsa Indonesia mempunyai komitmen agar masyarakat Indonesia dapat hidup layak dari sudut ekonomi, sosial dan politik sesuai dengan sila ke 5 Pancasila dan Pasal 34 UUD Republik Indonesia. Namun sejak kemerdekaan tahun 1945 sampai saat ini, jumlah penduduk miskin Indonesia masih banyak. Berdasarkan data BPS, jumlah penduduk miskin pada tahun 2003 mencapai 37,3 juta jiwa atau sebanyak 17,4 persen dari total penduduk Indonesia. Jumlah penduduk miskin tersebut relatif sudah menurun jauh apabila dibandmgkan dengan jumlah penduduk miskin pada awal Orde Baru. Pada tahun 1976, jumlah penduduk miskin mencapai 54,2 juta jiwa atau 40,1 persen dari jumlah penduduk. Penanggulangan kemiskinan yang dilakukan pada masa Orde Baru relatif berhasil. Pada tahun 1996 jumlah penduduk miskin Indonesia telah turun drastis rnencapai 22,5 juta jiwa atau 11,3 persen dari jumlah penduduk. Namun akibat adanya krisis multidimensi yang diawali oleh krisis moneter pada tahun 1997, jumlah penduduk miskin meningkat kembali. Pada tahun 1999 jumlah penduduk miskin rnencapai 47,9 juta jiwa atau mencapai 23,4 persen dari jumlah penduduk.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)