Anda belum login :: 17 Feb 2025 09:02 WIB
Detail
ArtikelEFEK ANTIDIABETES DAUN LIDAH BUAYA PADA TIKUS PUTIH DIABETES ALOKSAN  
Oleh: Setiawan, Monica Widyawati ; Wijaya, Fenny ; Liben, Paulus
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Jurnal Obat Bahan Alam (Journal of Natural Medicine) vol. 05 no. 02 (Nov. 2006), page 79-86.
Topik: Daun Lidah Buaya; Aloksan; Diabetes.
Ketersediaan
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: J35.K.01
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelTelah dilakukan penelitian mengenai efek antidiabetes daunlidah buaya (Aloe vea Linn.) pada tikus putih yang dijadikan diabetes dengan pemberian aloksan. Pada penelitian ini digunakan hewan percobaan tikus putih jantan galur wistar dengan berat badan antara 150 g sampai 200 g, berusia 2 sampai 3 bulan sebanyak 25 ekor. Setiap tikus putih diberi Aloksan Monohidrat secara intraperitoneal dengan dosis tunggal untuk membuat diabetes (200-400 mg/ dl). Setelah 48 jam, tikus dipuasakan selama 18 jam, kemudian diperiksa kadar glukosa darahnya dan tikus yang telah menjadi diabetes, dibagi menjadi 5 kelompok. Kelompok I diberikan CMC Na 0,1% b/v, kelompok II, III, IV diberikan suspensi daun lidah buaya dengan dosis 150 mg/kg; 250 mg/kg dan 350 mg/kg, sedangkan kelompok V diberikan Glibenklamid dengan dosis 0,225 mg/kg, kemudian diperiksa kadar glukosa darahnya pada jam ke-1, 2, 3, 4. Berdasarkan pethitungan statistik dengan anava rancangan rambang lugas, didapat bahwa daunlidah buaya dengan dosis 150 mg/kg; 250 mg/kg dan 350 mg/kg dapat menurunkan kadar glukosa darah pada tikus putih yang dijadikan diabetes dengan pemberian aloksan monohidrat meskipun tidak ada hubungan antara dosis dengan efek.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)