Anda belum login :: 24 Nov 2024 17:32 WIB
Detail
ArtikelJalur Khusus Sepeda Motor  
Oleh: Iskandar, Hikmat
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Jurnal Jalan-Jembatan vol. 24 no. 2 (Aug. 2007), page 113-129.
Topik: geometri jalan; lajur sepeda motor
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: JJ9.1
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelkejadian kecelakaan lalu-lintas di Indonesia sudah sering diberitakan di media massa, laporan kepolisian tahun 2003 mengindikasikan setiap tahun tercatat kurang lebih 14000 kejadian kecelakaan.Dari jumlah tersebut, sekitar 80% melibatkan sepeda motor.Porsi keterlibatan sepeda motor yang tinggi tersebut menuntut pengangnan yang nyata.salah satu bentuk penganganan yang sudah diimplementasikan di beberapa negara tetangga adalah pemisahan sepeda motor dari aru slalu-lintas kendaraan bermotor lainnya, dikenal lajur Khusus Sepeda Motor (LKSM).Pemisahan seperti ini di beberapa kota di Indonesia pun telah ada yang dicoba, sekalipun masih bersifat lokal, bukan merupakan jalan yang standar.Baik di dalam UU No. 38-2004 tentang jalan maupun PP No. 34-2006 yang melengkapinya, tidak mengatur fasilitas khusus untuk sepeda motor.Demikian juga dalam tatacara perencanaan geometri jalan.Bentuk LKSM yang telh diimplementasikan diantaranya berupa: a) pemanfaatan bahu jalan yang diperbaiki untuk LKSM (inklusif): b)pengkhususan jalur paling kiri pada jalan multi jalur untuk sepeda motor: c)melengkapi LKSM yang terpisah dari lalu lintas utama dengan geometrik yang disesuaikan dengan kebutuhan sepeda motor (eksklusif).makalah ini membahas kemungkinan penerapan LKSM di jalan-jalan umum Indonesia yang meliputi dasar hukum, perlunya kajian karakteristik aliran lalu-lintas sepeda motor,geometrik LKSM, tata cara berlalu lintas, kampanye dan penegakan hukum
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)