Politik Luar Negeri Indonesia dan Isu Terorisme : Pro-Aktif Namun Hati-hati  

Oleh:

Bandoro, Bantarto

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Analisis CSIS vol. 32 no. 1 (2003), page 89.
Topik: isu terorisme; politik luar negeri Indonesia

Ketersediaan

Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: AA44.13 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Tulisan ini membahas politik luar negeri Indonesia dan isu terorisme pasca tragedi WTC tanggal 11 September 2001 di New York, Amerika Serikat. Argumen tulisan ini adalah bahwa dalam kampaye anti terorisme, Indonesia cukup pro aktif berdasarkan perhitungan-perhitungan yang hati-hati agar kebijakan anti terornya tidak menimbulkan kesan menghambat proses demokrasi dan mematikan aspirasi kelompok-kelompok tertentu di dalam negeri. Kebijakan Indonesia bersama aliansi global dalam memerangi terorisme semata-mata demi menjaga keseimbangan antara kepentingan nasional dan kepentingan internasional yang diimplementasikan melalui forum bilateral maupun mltilateral. Agar pembangunan dan demokratisasi Indonesia di berbagai kehidupan dapat berhasil, maka pada batas-batas tertentu sentimen ansionalisme diperlukan sebagai semacam perekat maupun peemrsatu bangsa termasuk komitmen Indonesia terhadap koalisi global anti terorisme.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali