Model Optimasi Bioremediasi Suhu dan pH Terhadap Minimasi Waktu Degradasi Alkil Benzena Sulfonat  

Oleh:

Wignyanto ; Hidayat, N. ; Suharjono ; Retnaningdyah, C.

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Jurnal Ilmu-Ilmu Teknik (Engineering) vol. 14 no. 2 (Oct. 2002), page 107-118.
Topik: Optimasi; Alkil benzena sulfonat; Waktu bioremediasi

Ketersediaan

Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: JJ106 Non-tandon: 2 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Penelitian bertujuan untuk mendapatkan model optimasi yang tepat dari berbagai jenis bakteri unggul perombak alkil benzena sulfonat clilakukan dengan mencari waktu bioremediasi terpendeknya.Percobaan I Pengaruh jenis bakten dan kadar alkil benzena sulfonat terhadap tama bioremediasinya dengan medium remediasi yang ditambah dan tidak ditambah nutrien. Tiga jenis bakteri yang unggul yang digunakan adalah Kurihia zopfii Pseudomonas facilis dan campuran keduanya. Kadar alkil benzena sulfonat meiputi : 25 ppm, 50 ppm, 75 ppm, 100 ppm.Percobaan II Pengaruh suhu dan pH awal terhadap kemampuan bioremedi asi bakteri terpilih dari percobaan I. Bakteri terpilih dan medium terpilihnya digunakan sebagai bahan dasar percobaan. Suhu yang digunakan adalah 28°C, 30°C, 32°C, pH yang digunakan adalah 6,8; 7,0 dan 7,2.Hasil penelitian Percobaan I menun jukkan bahwa penambahan nutrien pada medium bioremediasi tidak berbeda nyata dengan tanpa ditambah nutrien dan Kurihia zopfii merupakan bakteri terpilih untuk dilanjutkan ke Percobaan II Pada IPercobaan II suhu 30°C dan pH 7,2 merupakan suhu dan pH optimal untuk proses bioremediasi dengan pola formulasi bioremediasi y 50,949 e~0333 X waktu optimum untuk mencapal alkil benzena sulfonat 1,91 ppm selama 13 hari pada kadar abs 25 ppm, y = 91,022 e 0,29 untuk mencapai kadar alkil benzena sulfonat 1,91 ppm selama 16 hari pada kadar abs 50 ppm, y = 104,209 untuk mencapai kadar alkil benzena sulfonat 1,91 ppm selama 23 hari pada kadar abs 75 ppm, y = 150,766 e 0,198 ~, untuk mencapai kadar alkil benzena sulfonat 1,91 ppm selania 27 hari pada kadar abs 100 ppm.Kadar alkil benzena sulfonat yang benar-benar mulai tidak berbahaya bagi proses penetasan telur maupun perkembangan embrio Lymnaea rubiginosa path penetitian ini adalah pada kadan 1,91 ppm.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali